Tampilnya Si Provokator, Bangil Kembali Memanas

bangil konflikKota kecil Bangil, Pasuruan, Jatim kembali memanas. Informasi itu tersebar di jejaring sosial Facebook, hari ini (25/2) menyusul pidato provokatif Umar bin Abdullah.

Jumat pagi (25/2), Umar bin Abdullah dalam pengajian rutinnya di Raudhatul Salaf kembali menyulut fitnah. Pidato itu berupaya menghasut masyarakat supaya pengikut Syiah dibunuh. Bahkan Umar bin Abdullah mengancam akan membunuh Ketua PB NU, Said Agil Siraj.

Sebelumnya, Kyai Nurkholis kembali mengumbar fitnah dan mengangkat isu Syiah sesat. Menyusul provokasi baru pasca penyerangan Ponpes YAPI pada tanggal 15 Februari, pihak keamanan diminta mengantisipasi segala aksi yang bermula dari provokasi pihak-pihak tertentu. Apalagi YAPI yang dituding sebagai pesantren penyebar ajaran tertentu akan menggelar Maulid Nabi Besar Muhammad Saw pada tanggal 28 Februari.

Menurut rencana, peringatan Maulid Nabi Muhammad Saw di Ponpes Yayasan Pesantren Islam (YAPI) akan digelar hari Senin pada tanggal 28 Februari 2011, pukul 08.30 WIB.

Berdasarkan laporan yang diterima IRIB, Ketua Umum PB NU Prof. DR. Said Agil Siradj, Ketua Umum PP Muhammadiyah Prof. DR. Din Syamsuddin, Ketua MUI Prof. DR. Umar Shihab dijadwalkan akan menghadiri Peringatan Maulid Nabi SAW di YAPI tersebut. Hingga berita ini dilaporkan, tidak ada keterangan pasti, apakah para tokoh tadi akan menjadi pembicara dalam acara tahunan yang biasa digelar di ponpes ini.

Sementara itu, Detik Surabaya melaporkan, Fatimah (38), seorang warga Kelurahan Kedungmungal, Kecamatan Bangil, Pasuruan mengamuk di sebuah pengajian rutin jamaah Majelis Wataklim Roudhotussalaf yang berada di samping rumahnya, Jumat (25/2/2011). Menurut Fatimah, isi ceramah pengajian itu sangat provokatif dan menyudutkan mazhab tertentu.

Akibat insiden tersebut, pengajian pun sempat dihentikan. Namun setelah suasana dingin, pengajian jamaah Majlis Wataklim Roudhotussalaf yang mengaku sebagai pengikut Sunni ini dilanjutkan dengan tanpa pengeras suara.

Sebelumnya pada tanggal 15 Februari, massa yang berjumlah ratusan orang dengan mengenakan sarung dan naik motor itu menyerang Ponpes YAPI dan menyusup masuk ke dalam pondok. Perusuh yang diperkirakan mencapai 300 orang itu secara brutal melemparkan batu ke arah Ponpes YAPI dan para santri. Serangan terjadi pukul 15:00, saat para santri Ponpes menyelenggarakan pertandingan futsal. (IRIB/AR/PH)

Tampilnya Si Provokator, Bangil Kembali Memanas

3 Responses to Tampilnya Si Provokator, Bangil Kembali Memanas

  1. sesama muslim kok sling menyakiti????huft..

  2. Synagog says:

    Mungkin ada kesalahan dalam pehaman Islamnya, sehingga menyimpang.kale..

Tinggalkan Komentar